No. Kode: DARI/BAHASA INDONESIA/001
PENDALAMAN MATERI BAHASA INDONESIA
MODUL 2
KAIDAH BAHASA
Penulis:
Sam Mukhtar Chaniago (KB2 dan KB3)
Reni Nur Eriyani (KB1 dan KB4)
PPG DALAM JABATAN
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi
2018
Hak cipta @ Direktorat Pembelajaran, Dit. Belmawa, Kemenristekdikti RI, 2018
Sebelum masuk pada Kegiatan Belajar 1, silakan Anda untuk mengunduh dan membaca pengantar dan petunjuk belajar di bawah ini:
Pada Modul 2 Kegiatan Belajar 1 ini, Anda akan mempelajari tentang kaidah ejaan, pembentukan istilah, tanda baca, dan KBBI. Apa sajakah Capaian Pembelajaran Mata Kegiatan yang akan Anda kuasai? Silakan Anda cermati Capaian Pembelajaran Mata Kegiatan 1 berikut ini:
Setelah mempelajari topik ini, Anda diharapkan mampu menemukenali kaidah kebahasaan meliputi kaidah ejaan, kaidah pembentukan istilah, dan Kamus Besar Bahasa Indonesia sebagai kaidah, yang meliputi:
1. Menemukenali kaidah ejaan, kaidah pembentukan istilah, dan Kamus Besar Bahasa Indonesia sebagai kaidah
Materi yang akan dibahas pada topik ini meliputi:
1. Kaidah ejaan
2. Kaidah pembentukan istilah
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)
Untuk dapat menguasai capaian pembelajaran seperti tersebut di atas, silakan Anda pelajari materi berikut:
Kaidah Ejaan
Sebagai seorang guru mata pelajaran Bahasa Indonesia, Anda tentunya menjadi model berbahasa bagi siswa Anda. Sebagai model berbahasa dalam ragam tulis, Anda sudah tentu menganjurkan para siswa untuk menggunakan Pedoman Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) untuk membantu pemahaman mengenai penggunaan bahasa Indonesia yang baku, serta bahasa Indonesia yang baik dan benar sesuai kaidah. Dalam kaidah ejaan dibahas mengenai tanda baca dan pemakaian huruf.
Silakan Anda unduh aplikasi PUEBI yang ada di gawai Anda agar Anda dapat belajar dan mengaksesnya setiap
Anda perlukan. Tautan PUEBI dapat Anda buka di bawah ini.
Pemakaian Huruf
Pemakaian huruf yang Anda harus perhatikan dalam penulisan bahasa Indonesia yang baik dan benar di antaranya tentang penulisan huruf kapital dan huruf miring. Kaidah atau tata cara penulisan ini tertuang dalam Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI). Beberapa aturan PUEBI yang dianggap penting untuk Anda ingat kembali akan dikutipkan di bawah ini. Selain paparan yang Anda lihat di bawah ini ada juga salindia tentang penggunaan ejaan yang diunggah dari Badan Bahasa.
Pemakaian Tanda Baca
Pemakaian tanda baca yang Anda harus perhatikan dalam penulisan bahasa Indonesia yang baik dan benar di antaranya tentang tanda titik, tanda koma, tanda titik koma, dll. Penulisan tanda baca ini berdasarkan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI). Beberapa aturan PUEBI yang dianggap penting untuk Anda ingat kembali akan dikutipkan di bawah ini.
Kaidah Pembentukan Istilah
Istilah adalah kata atau frasa yang dipakai sebagai nama atau lambang dan yang dengan cermat mengungkapkan makna konsep, proses, keadaan, atau sifat yang khas dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni. Tata istilah (terminologi) adalah perangkat asas dan ketentuan pembentukan istilah serta kumpulan istilah yang dihasilkannya.
Dalam pembentukan istilah terdapat kaidah-kaidah yang harus diikuti, yang dapat Anda pelajari dalam materi berikut ini
Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)
Pada bagian awal modul, Anda sudah diminta untuk mengunduh aplikasi Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yang dikeluarkan oleh Pusat Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Indonesia (Badan Bahasa). KBBI terbaru yaitu edisi ke-5. Kamus edisi ke-5 ini dibuat juga dalam bentuk aplikasi yang dapat digunakan dalam gawai Anda sebagaimana telah disinggung pada awal Kegiatan Belajar 1 ini. Anda bisa melihat gambar di bawah ini untuk kembali mengingat KBBI Daring V di gawai Anda.
Lebih lanjut mengenai KBBI dapat Anda pelajari dalam materi berikut ini
Rangkuman
Untuk lebih memahami materi, silakan Anda mengunduh dan membaca rangkuman di bawah ini:
Setelah Anda mempelajari seluruh materi pembelajaran dan mengerjakan seluruh latihan pada topik ini, silakan kerjakan tes formatif berikut. Pemahaman Anda terhadap materi akan sangat membantu Anda dalam mengerjakan tes ini.
Pada Modul 2 Kegiatan Belajar 2 ini, Anda akan mempelajari kaidah deiksis. Apa sajakah Capaian Pembelajaran Mata Kegiatan yang akan Anda kuasai? Silakan Anda cermati Capaian Pembelajaran Mata Kegiatan 1 berikut ini:
Setelah mempelajari topik ini, Anda diharapkan mampu menerapkan kaidah deiksis dalam keterampilan berbahasa lisan dan tulis, yang meliputi:
1. Menjelaskan konsep deiksis
2. Menjelaskan macam-macam deiksis dan kegunaannya
Materi yang akan dibahas pada topik ini meliputi:
1. Konsep deiksis
2. Macam-macam deiksis dan kegunaannya
Untuk dapat menguasai capaian pembelajaran seperti tersebut di atas, silakan Anda pelajari materi berikut:
Mengenal deiksis
Tahukah Anda bahwa kata deiksis berasal dari kata Yunani deiktikos, yang berarti hal penunjukan secara langsung. Dalam linguistik kata itu dipakai untuk menggambarkan fungsi kata ganti persona, kata ganti demonstrative, fungsi waktu dan bermacam-macam ciri gramatikal dan leksikal lainnya yang menghubungkan ujaran dengan jalinan ruang dan waktu dalam tindak ujaran.
Anda pun dapat membuka materi berikut ini untuk
memperoleh informasi lebih jauh mengenai konsep deiksis.
Ragam deiksis
Setelah menyimak materi di atas, bagamana pemahaman Anda sekarang mengenai deiksis? Sudahkah dicatat pokok-pokok materi mengenai deiksis dan macam-acamnya? Sekarang, silakan Anda baca paparan berikut mengenai deiksis dan cek kembali catatan Anda untuk lebih memperkaya wawasan Anda mengenai deiksis. Selamat membaca!
Bambang Kaswati Purwo (1990) membedakan deiksis atas tiga bagian yaitu: deiksis persona, deiksis ruang, dan deiksis waktu. Sekarang marilah kita bahas macam-macam deiksis tersebut satu per satu
Rangkuman
Untuk lebih memahami materi, silakan Anda mengunduh dan membaca rangkuman di bawah ini:
Setelah Anda mempelajari materi di atas, silakan kerjakan tugas berikut untuk menguji pemahaman Anda!
Setelah Anda mempelajari seluruh materi pembelajaran dan mengerjakan seluruh latihan pada topik ini, silakan kerjakan tes formatif berikut. Pemahaman Anda terhadap materi akan sangat membantu Anda dalam mengerjakan tes ini.
Pada Modul 2 Kegiatan Belajar 3 ini, Anda akan mempelajari tentang kaidah pragmatik dalam tidak tutur. Apa sajakah Capaian Pembelajaran Mata Kegiatan yang akan Anda kuasai? Silakan Anda cermati Capaian Pembelajaran Mata Kegiatan 3 berikut ini :
Setelah mempelajari topik ini, Anda diharapkan mampu menerapkan kaidah pragmatik dalam tindak tutur, di antaranya meliputi:
1. Menemukenali berbagai kaidah pragmatik dalam tindak tutur
2. Menerapkan kaidah pragmatik tindak tutur dalam berbahasa lisan dan tulisan
3. Menerapkan kaidah pragmatik maksim kerja sama dan kesantunan dalam berbahasa lisan dan tulisan
Materi yang akan dibahas pada topik ini meliputi:
1. Kaidah pragmatik dalam Implikatur
2. Kaidah Pragmatik dalam Praanggapan
3. Kaidah Pragmatik dalam Tindak Tutur
4. Kaidah Pragmatik dalam Maksim Kerja Sama
5. Kaidah Pragmatik dalam Maksim Kesantunan
Untuk dapat menguasai capaian pembelajaran seperti tersebut di atas, silakan Anda pelajari materi berikut:
Implikatur dan Praangapan dalam Pragmatik
Dalam uraian materi
ini Anda akan mempelajari konsep implikatur dan praanggapan dalam
pragmatik. Sebelum Anda melanjutkan
membaca Uraian Materi ini, mulailah dengan membaca KBBI Luring yang berhubungan
dengan judul materi ini, yaitu seperti
kata-kata implikatur, praanggapan (presuposisi), dan lainnya. Setelah Anda
memahami batasan atau pengertian kata-kata tersebut, lanjutkanlah dengan membaca
uraian berikut.
Pragmatik dalam Tindak Tutur
Untuk selanjutnya, Anda akan belajar lebih lanjut mengenai kaidah berbahasa. Berikut ini akan dipaparkan kaidah pragmatik dalam tindak tutur, yang meliputi tindak lokusi, ilokusi, dan perlokusi. Selamat belajar!
Rangkuman
Untuk lebih memahami materi, silakan Anda mengunduh dan membaca rangkuman di bawah ini:
Setelah Anda mempelajari seluruh materi pembelajaran dan mengerjakan seluruh latihan pada topik ini, silakan kerjakan tes formatif berikut. Pemahaman Anda terhadap materi akan sangat membantu Anda dalam mengerjakan tes ini.
Struktur dan Kaidah Kebahasaan Teks
Pada Modul 2 Kegiatan Belajar 4 ini, Anda akan mempelajari kaidah kebahasaan dalam teks yang relevan dengan Kurikulum 2013. Untuk menunjang penguasaan materi tersebut, terlebih dahulu Anda akan diajak mempelajari mengenai paragraf.
Modul 2 ini akan lebih fokus memfasilitasi Anda mempelajari kaidah kebahasaan dalam teks-teks non-sastra. Teks non-sastra dibagi menjadi teks faktual dan teks tanggapan. Teks faktual terbagi dalam berbagai jenis teks. Begitu juga teks tanggapan. Adapun jenis teks-teks faktual yang akan Anda pelajari dalam modul ini yaitu teks deskripsi, teks prosedur, teks laporan hasil observasi, dan teks ulasan. Adapun jenis teks-teks tanggapan yang akan Anda pelajari dalam modul ini yaitu teks eksposisi, teks argumentasi, teks pidato, teks persuasi, teks negosiasi, teks eksplanasi, dan teks diskusi.
Apa sajakah Capaian Pembelajaran Mata Kegiatan yang akan Anda kuasai? Silakan Anda cermati Capaian Pembelajaran Mata Kegiatan Belajar 3 berikut ini:
Setelah mempelajari topik ini, Anda diharapkan mampu:
1. Menjelaskan pengertian paragraf
2. Menemukenali syarat-syarat paragraf
3. Menemukenali pengembangan paragraf
4. Menemukenali letak kalimat topik paragraf
5. Menganalisis struktur dan kaidah kebahasaan teks
Materi yang akan dibahas pada topik ini meliputi:
1. Pengertian paragraf
2. Syarat-syarat paragraf
3. Pengembangan paragraf
4. Letak kalimat topik
5. Struktur dan kaidah kebahasaan teks deskripsi, teks prosedur, teks laporan hasil observasi, teks ulasan, teks eksposisi, teks argumentasi, teks pidato, teks persuasi, teks negosiasi, teks eksplanasi, dan teks diskusi.
Untuk dapat menguasai capaian pembelajaran seperti tersebut di atas, silakan Anda pelajari materi berikut:
Paragraf, Struktur, dan Kaidah Kebahasaan Teks
Untuk memahami struktur dan kaidah kebahasaan teks-teks yang relevan untuk dibelajarkan dalam Bahasa Indonesia dengan Kurikulum 2013. Silakan Anda, mempelajari materi berikut ini.
Rangkuman
Untuk lebih memahami materi, silakan Anda mengunduh dan membaca rangkuman di bawah ini:
Setelah Anda mempelajari seluruh materi pembelajaran dan mengerjakan seluruh latihan pada topik ini, silakan kerjakan tes formatif berikut. Pemahaman Anda terhadap materi akan sangat membantu Anda dalam mengerjakan tes ini.
Terima kasih atas partisipasi Anda dalam mengikuti Modul 2 dengan baik.
Semoga ilmu yang Anda dapatkan dari modul ini memberikan manfaat dan menjadi berkah untuk Anda.
Alisjahbana, S. Takdir. 1985. Puisi Lama. Jakarta: Dian Rakyat.
Ansoriyah, S. dan Rahmah Purwahida. 2018. Menulis Populer. Bandung: Rosdakarya.
Emzir dan Saifur Rohman. 2015. Teori dan Pengajaran Sastra. Jakarta: RajaGrafindo Persada.
Halliday, M.A.K. (1994). Introduction to Functional Grammar London. New York: Arnold.
Kurniawan, Heru. 2013. Keajaiban Mendongeng. Jakarta: Bhuana Ilmu Populer.
Luxemburg, Jan van dkk. 1992. Pengantar Ilmu Sastra. Jakarta: Gramedia.
Mido, Frans. 1994. Cerita Rekaan dan Selik-beluknya. Ende-Flores: Nusa Indah.
Nurgiyantoro, Burhan. 2012. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
Remy Sylado. 2004. Puisi-puisi Remy Sylado: Kerygma dan Martyria. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Sapto H.P. 2012. Gurindam Dua Belas Raja Ali Haji. Bandung: Kiblat Buku Utama.
Semi, M. Atar. 1993. Anatomi Sastra. Bandung: Angkasa.
Stanton, Robert. 2007. Teori Fiksi Robert Stanton. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Sudjiman. Panuti. Memahami Cerita Rekaan. Jakarta: Pustaka Jaya.
Waluyo, Herman J. 1991. Teori dan Apresiasi Puisi. Jakarta: Erlangga.
Wellek, Rene dan Austin Warren. 200. Teori Kesusastraan. Jakarta: Gramedia.
